Senin, 09 Oktober 2017

SISTEM MANAJEMEN DATABASE DAN BIG DATA PROGRAM


Hallo gaes.. gue mau share lagi nih, kali ini tentang database. Apa itu database ? Bisa diartikan kalo databasae itu adalah sejenis gudang penyimpanan data atau arsip data secara online. Mungkin kayak gitu kali ya gambarannya, (Gudang Data Online) maybe? 😂

Biar ngga salah persepsi kaya hubungan lo sama doi (LoL 😝), yuk kita belajar tentang database dan fungsi-sungsinya. Cuss… Come on gaes !







DATABASE

Basis data (database) adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di dalam komputer yang dapat diolah atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak (program aplikasi) untuk menghasilkan informasi. Pendefinisian basis data meliputi spesifikasi berupa tipe data, struktur data dan juga batasan-batasan pada data yang akan disimpan. Basis data merupakan aspek yang sangat penting dalam sistem informasi karena berfungsi sebagai gudang penyimpanan data yang akan diolah lebih lanjut. Basis data menjadi penting karena dapat mengorganisasi data, menghidari duplikasi data, menghindari hubungan antar data yang tidak jelas dan juga update yang rumit. Proses memasukkan dan mengambil data ke dan dari media penyimpanan data memerlukan perangkat lunak yang disebut dengan sistem manajemen basis data (database management system | DBMS).









DATA BASE MANAGEMENT SYSTEM

Sistem manajemen database atau database management system (DBMS) adalah merupakan suatu sistem software yang memungkinkan seorang user dapat mendefinisikan, membuat, dan memelihara serta menyediakan akses terkontrol terhadap data. Database sendiri adalah sekumpulan data yang berhubungan dengan secara logika dan memiliki beberapa arti yang saling berpautan.

DBMS yang utuh biasanya terdiri dari :

Hardware
Hardware merupakan sistem computer actual yang digunakan untuk menyimpan dan mengakses databse. Dalam sebuah organisasi berskala besar, hardware terdiri : jaringan dengan sebuah server pusat dan beberapa program client yang berjalan di komputer desktop.

Software beserta utility
Software adalah DBMS yang aktual. DBMS memungkinkan para user untuk berkomunikasi dengan database. Dengan kata lain DBMS merupakan mediator antara database dengan user. Sebuah database harus memuat seluruh data yang diperlukan oleh sebuah organisasi.

Prosedur
Bagian integral dari setiap sistem adalah sekumpulan prosedur yang mengontrol jalannya sistem, yaitu praktik-praktik nyata yang harus diikuti user untuk mendapatkan, memasukkan, menjaga, dan mengambil data

Data
Data adalah jantung dari DBMS. Ada dua jenis data. Pertama, adalah kumpulan informasi yang diperlukan oleh suatu organisasi. Jenis data kedua adalah metadata, yaitu informasi mengenai database.

User
Ada sejumlah user yang dapat mengakses atau mengambil data sesuai dengan kebutuhan penggunaan aplikasi-aplikasi dan interface yang disediakan oleh DBMS, antara lain adalah

  • Database administrator adalah orang atau group yang bertanggungjawab mengimplementasikan sistem database di dalam suatu organisasi
  • Enduser adalah orang yang berada di depan workstation dan berinteraksi secara langsung dengan sistem.
  • Programmer aplikasi, orang yang berinteraksi dengan database melalui cara yang berbeda.





DBMS (Database Management system) ini juga dapat membantu dalam memelihara serta pengolahan data dalam jumlah yang besar, dengan menggunakan DBMS bertujuan agar tidak dapat menimbulkan kekacauan dan dapat dipakai oleh user sesuai dengan kebutuhan.

DBMS ialah perantara untuk user dengan basis data, untuk dapat berinteraksi dengan DBMS dapat memakai bahasa basis data yang sudah di tentukan oleh perusahaan DBMS. Bahasa basis data umumnya terdiri dari berbagai macam instruksi yang diformulasikan sehingga instruksi tersebut dapat di proses oleh DBMS.
Perintah atau instruksi tersebut umumnya ditentukan oleh user, adapun bahasa yang digunakan dibagi kedalam 2 (dua) macam diantaranya sebagaimana di bawah ini:

1. DDL (Data Definition Language)
Yang pertama adalah bahasa DDL atau kepanjangannya Data Definition Languange, yaitu dipakai untuk menggambarkan desain dari basis data secara menyeluruh. DDL (Data Definition Language) dapat dipakai untuk membuat tabel baru, memuat indeks, maupun mengubah tabel. Hasil dari kompilasi DDL akan disimpan di kamus data. Itulah definisi dari DDL.

2. DML (Data Manipulation Language)
Dan yang kedua adalah DML atau kepanjangannya Data Manipulation Language, yaitu dipakai untuk memanipulasi daan pengambilan data pada suatu basis data, misalnya seperti penambahan data yang baru ke dalam suatu basis data, menghapus data pada suatu basis data dan mengubah data pada suatu basis data. Itulah definisi dar DML.



MACAM-MACAM atau CONTOH DBMS (Database Management System)
Adapun beberapa contoh dari DBMS, diantaranya seperti di bawah ini :






1. MySQL     

Kelebihannya:
• Free/gratis.
• Selalu stabil dan cukup tangguh.
• Keamanan yang cukup baik.
• Sangat mendukung transaksi, dan dukungan dari banyak komunitas.
• Sangat fleksisbel dengan barbagai macam program.
• Perkembangan yang cepat.

Kekurangannya :
• Kurang mendukung koneksi bahasa pemerograman misalnya seperti Visual Basic (VB), Foxpro, Delphi sebab koneksi ini dapat menyebabkan field yang dibaca harus sesuai dengan koneksi bari bahasa pemerograman visual tersebut.
• Data yang dapat ditangani belum besar dan belum mendukung widowing Function.

2. ORACLE

Kelebihannya :
• Terdapat beragan fitur yang bisa memenuhi tuntutan fleksibilitas dari organisasi atau perusahaan yang besar.
• Bisa mendayaggunakan lebih dari satu server dan penyimpanan data dengan cukup mudah.
• Performa pemrosesan transaksi yang sangat tinggi.

Kekurangannya :
• Pemakaiannya membutuhkan dana atau biaya karena mahal dan diperlukan DBA yang cukup handal sebab DBMS ini cukup rumit.

3. MICROSOFT SQL SERVER

Kelebihannya :
• DBMS ini sangat cocok untuk perusahaan mikro, menengah hingga perusahaan besar karena mampu mengelola data yang besar.
• Mempunyai kelebihan untuk men-manage user serta tiap user-nya dapat diatur hak aksesnya terhadap pengaksesan database oleh DBA.
• Tingkat pengamanan datanya sangat baik.
• Dapat melakukan atau memiliki back-up, recovery, dan rollback data.
• Kelebihan lainnya mempunyai kemampuan membuat database mirroring dan juga culustering.

Kekurangannya :
• Hanya bisa berjalan pada platform OS (Operasi system) Microsoft windows.
• Perangkat lunak (software) ini berilisensi dan tentunya pemakaiannya membutuhkan biaya yang tergolong cukup mahal.

Berikut ini beberapa tujuan DBMS

Tujuannya :
• Dapat digunakan secara bersama.
• Kecepatan serta kemudahan dalam mengakses data.
• Efisiensi ruang penyimpanan data.
• Untuk menangani data dalam jumlah yang besar atau banyak.
• Untuk menghilangkan duplikasi dan juga inkonsistensi data.
• Untuk keamanan data.
• Dan lain-lain.

Diatas adalah contoh beberapa program yang dapat dipakai dalam membuat sistem database.








What do you think about BIG DATA ?

Big Data adalah sebuah teknologi baru di dunia teknologi informasi dimana memungkinan proses pengolahan, penyimpanan dan analisis data dalam beragam bentuk/format, berjumlah besar dan pertambahan data yang sangat cepat. Pengolahan dan analisis data dalam jumlah sangat besar ini memerlukan waktu yang relatif jauh lebih singkat dengan menggunakan Big Data dibanding teknologi data sebelumnya, misalnya. database relational seperti MySQL. 


Ciri-ciri data yang ditangani oleh Big Data:
  1. Jumlah nya sangat besar (Volume). Biasanya ukuran total data dalam terabytes keatas.
  2. Pertumbuhan data sangat cepat (Velocity) sehingga data bertambah dalam jumlah yang sangat banyak dalam kurun waktu relatif singkat.
  3. Bentuk atau format datanya beraneka ragam (Variety). Format disini bisa berupa data dalam tabel-tabel relasional database seperti MySQL, file text biasa, File Excel atau bentuk apapun.

Manfaat yang bisa diberikan dari Big Data antara lain bisa memberikan gambaran yang lebih lengkap dari sebelumnya karena biasanya data yang dianalisis adalah data terstruktur misalnya data relasional database.



BIG DATA CHANGES 





Contoh skenario dimana Big Data digunakan misalnya adalah pemanfaatan data dari social media, twitter, facebook dsbnya dipadukan dengan data dari perusahaan sendiri misalnya data dari penjualan atau data pelanggan yang sudah ada di relasional database. Dengan demikian bisa didapatkan analisis untuk melakukan strategi marketing yang jitu. Misalnya dengan menganalisis orang-orang di social media yang berpengaruh untuk memasarkan produk.



START-UP 



Contoh real dimana Big Data benar-benar dinikmati manfaatnya adalah sebuah startup. Startup adalah sebuah perusahaan rintisan, umumnya disebut startup (atau ejaan lain yaitu start-up), merujuk pada semua perusahaan yang belum lama beroperasi. Stratup lebih condong ke perusahaan yang bergerak di bidang teknologi dan web. Namun faktanya memang seperti itu, kini perkembangan perusahaan yang lazim dilabeli nama Stratup adalah perusahaan yang berkenaan dengan dunia tekno dan online.


CONTOH STARTUP 


Nah itu beberapa contoh startup yang saat ini tengah berkembang di Indonesia, Jadi penggunaan sistem database di jaman modern ini sangatlah penting. Semua transaksi yang kita lakukan memungkinkan bergerak secara online tanpa kasat mata. Penting bagi kita agar terus belajar mengenai perkembangan teknologi dan sistem informasi yang saat ini terbuka luas di media online.




DAFTAR PUSTAKA :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PT. DIANTAMA PERDANA WISESA

IMPLEMENTASI SIM DI PT. DIANTAMA PERDANA WISESA Sebelumnya gue mau kasih sedikit info tentang perusahaan tempat gue kerja saat...